MANGUPURA (inibali.com): Gubernur Bali Wayan Koster mengatakan nyaman berinteraksi dengan semua majelis keagamaan di Bali baik majelis desa adat, majelis paiketan, termasuk Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bali.
Koster menyampaikan hal tersebut saat membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) I Majelis Ulama Indonesi (MUI) Provinsi Bali di Hotel Bali Intercontinental, Kedonganan, Jimbaran, Sabtu (6/3/2021).
Di hadapan para pengurus baru MUI Bali masa khidmat 2020-2021 Koster mengutip tema rakerda: “Memperkokoh Kebersamaan Membangun Optimisme Ditengah Pandemi” yang menurutnya sangat pas dalam konteks organisasi dan bermasyarakat.
Ia berterus terang menyebut pentingnya menjaga kebersamaan dalam masa sulit pandemi Covid-19. “Saya sangat nyaman berinteraksi dengan semua majelis keagamaan di Bali, majelis desa adat, majelis paiketan, khususnya MUI. Karena isinya adalah orang-orang mulia yang selalu mengajak pada kedamaian di masyarakat,” ujarnya.
Koster yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Bali ini menambahkan kedamaian adalah modal utama dalam kerangka menguatkan masyarakat. Terlebih lagi dalam masa pandemi, Bali sebagai destinasi wisata dunia sangat terpukul dalam sisi ekonomi.
Peran para ulama dan agamawan, kata Koster, saat ini sangat penting untuk membangkitkan semangat masyarakat. Terkait kedamaian dan keamanan di masa pandemi, ia meminta semua pihak saling berkolaborasi, berkomunikasi, dan bersabar menghadapi ujian.
Ia melanjutkan pentingnya bahu-membahu antarkomponen masyarakat dan pemerintah, bekerja keras bersama untuk menghadapinya.
“Kita harus kerja keras, situasi ini ibaratnya sebuah perubahan pasti diawali peristiwa besar, ya, pandemi ini, kita yakin ini bisa kita lewati dengan baik,” katanya.
Menurut Koster saat ini Pemprov Bali sedang bekerja keras mengembalikan geliat pariwisata Bali. Salah satunya dengan mengusahakan terjaminnya vaksin bagi seluruh masyarakat.
“Bali walau dalam masa pandemi, tetap menjadi destinasi wisata nomor satu di dunia. Banyak wisatawan asing yang sudah sangat rindu untuk datang ke Bali,” ujarnya.
Sementara itu agenda program kerja kemasyarakatan 1 tahun pertama ini melibatkan seluruh pengurusnya. Terdiri dari unsur dewan pertimbangan, pengurus harian, serta komisi-komisi yang ada di lembaga ini. Para pengurus baru MUI Bali ini akan dikukuhkan oleh Sekjen MUI Pusat H. Amirsyah Tambunan.
Hadir dalam acara ini Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan dan Kasdam IX Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya, Pejabat Kanwil Kemenag Bali, Ketua PWNU Bali, Ketua PW Muhammadiyah Bali, Ketua FKUB Nasional, Senator DPD RI H Bambang Santoso.(*/wan)