‘Teaching Factory’ SMK Penerbangan Cakra Nusantara Hadirkan PMI Bali

Rabu, 28 Agustus 2019 : 06.31
Taruna-taruni SMK Penerbangan Cakra Nusantara mengikuti Teaching Factory.
DENPASAR (inibali.com)— SMK Penerbangan Cakra Nusantara melakukan Teaching Factory bersama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bali.

Pembelajaran Teaching Factory adalah model pembelajaran di SMK berbasis produksi atau jasa yang mengacu pada standar dan prosedur yang berlaku di industri dan dilaksanakan dalam suasana seperti yang terjadi di industri.

Pelaksanaan Teaching Factory menuntut keterlibatan mutlak pihak industri sebagai pihak yang relevan menilai kualitas hasil pendidikan di SMK.

Taruna-taruni SMK Penerbangan Cakra Nusantara dalam kegiatan ini diberikan materi terkait pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K). Taruna-taruni pun dilibatkan untuk mempraktikkan cara evakuasi korban dan penanganan korban kecelakaan.

Selain itu, diajarkan pula bagaimana cara menangani simulasi bencana. Tujuan SMK Penerbangan Cakra Nusantara menghadirkan PMI adalah untuk melatih taruna-taruni agar kelak saat menghadapi kecelakaan atau bencana telah siap dan sigap melakukan penanganan.

Sumber Daya dan Humas PMI Denpasar I Gusti Putu Sukawinaya mengatakan taruna-taruni diharapkan bisa memetik manfaat dari kegiatan ini yakni pada saat dibutuhkan untuk memberikan pertolongan.

"Taruna-taruni dilatih sigap emmberikan pertolongan, baik di lingkungan belajar, tempat training, atau lokasi prakteknya, minimal sudah bisa memberikan tindakan pertolongan pertama pada korban," katanya, Selasa (27/8/2019).

Guru BK SMK Penerbangan Cakra Nusantara I Kadek Febry Saputra, S.Pd, berharap taruna-taruni memahami pola hidup sehat dan keterampilan mencegah kecelakaan di dunia kerja.

Pada akhir 2018, sesuai SK BAN S/M No 762/BANP-SM/LL/XII/2018 SMK Penerbangan Cakra Nusantara meraih nilai Akreditasi A (Unggul). Hal ini membuktikan pendidikan di SMK Penerbangan Cakra Nusantara telah teruji unggul dalam 8 standar pendidikan nasional.                                             
SMK Penerbangan Cakra Nusantara telah terbukti mencetak tenaga-tenaga profesional dengan 4 program keahlian di antaranya: airframe and power plant (perbaikan dan perawatan bodi rangka pesawat udara), electrical avionics (kelistrikan pesawat udara), teknik transmisi telekomunikasi penerbangan serta otomatisasi dan tata kelola perkantoran bandara.

SMK Penerbangan Cakra Nusantara memprioritaskan penyaluran lulusan untuk berkiprah di dunia internasional, karena itu seluruh taruna-taruni SMK Penerbangan Cakra Nusantara diberikan karakter sikap unggul, tangguh, mandiri dengan penguasaan tiga bahasa, yakni Inggris, Jepang, dan Mandarin.

Selain itu SMK Penerbangan Cakra Nusantara menggunakan Kurikulum Nasional 2018 yakni menerapkan 70% praktik dan 30% teori serta on job training di dalam dan luar negeri.

SMK Penerbangan Cakra Nusantara memanggil generasi muda untuk bergabung mendapatkan beasiswa dan kesempatan terbaik menyongsong masa depan yang cerah. Silakan datang langsung ke Jalan Drupadi No. 25, Renon atau Jalan Tukad Pakerisan No. 25, Panjer, Denpasar.

Bisa pula menghubungi 0361-4742600 atau 081237098090 (bisa whatsapp) dan kunjungi situs www.smkpenerbangan.sch.id untuk mengetahui perkembangan terbaru seputar SMK Penerbangan Cakra Nusantara. (*)