BNI siapkan uang tunai Rp 218 miliar jelang Hari Raya Galungan dan Kuningan |
Menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan kebutuhan uang kes masyarakat di Bali meningkat. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Wilayah Bali NTB & NTT atau BNI menyiapkan kebutuhan uang tunai sekitar Rp. 218 miliar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Bali menjelang libur Galungan dan Kuningan yang jatuh pada tgl 30 Mei dan 9 Juni 2018.
Proyeksi kebutuhan uang tunai tersebut meningkat sekitar 200% dibandingkan saat Hari Raya Galungan dan Kuningan sebelumnya. Kenaikan kebutuhan uang tunai tersebut disebabkan karena perayaan Hari Raya Galungan & Kuningan saat ini bertepatan dengan periode Bulan Ramadhan, libur Hari Raya Waisak serta libur Hari Lahir Pancasila. Persediaan uang tunai tersebut selain untuk kebutuhan ATM juga disiapkan untuk melayani kebutuhan uang pecahan kecil masyarakat.
Pemimpin BNI Kantor Wilayah Bali NTB & NTT Eko Setyo Nugroho mengungkapkan bahwa mayoritas persediaan uang tunai tersebut digunakan untuk menunjang operasional 463 ATM tarikan tunai yang ada di Bali. "Peningkatan jumlah uang tunai tersebut juga disebabkan karena bertambahnya jumlah nasabah BNI dan jumlah mesin ATM yang kami miliki," ungkapnya.
Saat ini BNI mengoperasikan 21 ATM non tunai serta 34 ATM tarik setor (Cash Recycle Machine). Selanjutnya untuk memberikan layanan yang optimal kepada para nasabahnya selama libur Hari Raya Galungan dan Kuningan, bank yang didirikan di masa perjuangan kemerdekaan (5 Juli 1946, red) tersebut, akan tutup pada tgl 29, 30 Mei dan 1 Juni 2018 serta tetap buka pada tgl 31 Mei 2018 (sesuai kalender operasional Bank Indonesia).
Selain itu, BNI juga tetap membuka layanan weekend banking untuk melayani masyarakat pada hari Sabtu dan/atau Minggu, yaitu di BNI Diponegoro (Denpasar), BNI Beachwalk (Kuta Badung) serta BNI Surapati (Singaraja) serta operasional terbatas di BNI Denpasar (Jl. Gajah Mada No. 30 Denpasar) yaitu pada tgl 1 Juni 2018 adapun transaksi yang dapat dilayani selama operasional terbatas diantaranya setoran/penarikan/pemindahbukuan rekening IDR, setoran BBM/Non BBM serta setoran Penerimaan Negara. (*)