Anniversary K-Link Indonesia ke-15 di SICC, Minggu (12/11/2017) |
SENTUL (inibali.com) - Perusahaan K-Link Indonesia merayakan anniversary ke-15, Minggu (12/11/2017). Perayaan yang dihadiri ribuan distributor serta para leader dan board director tersebut digelar di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor. Perusahaan asal Negeri Jiran ini pun tetap komit menyediakan produk terbaik dan fasilitas online kepada para distributornya.
President Director K-Link Indonesia, Dato' DR. H. MD Radzi Saleh, menceritakan bagaimana masuknya perusahaan K-Link ke Indonesia sekitar Tahun 2002 lalu hingga berkembang seperti saat ini. "15 tahun lalu K-Link masuk Indonesia, sebagai perusahaan yang bukan apa-apa. Saya ingat di awal ketemu pak Santoso," ucapnya mengenang.
Dikatakan, K-Link dalam 15 tahun sudah mengalami perkembangan yang luar biasa. Perusahaan yang awalnya tak memiliki kantor sendiri, sejak Tahun 2011 lalu telah resmi memiliki gedung 25 lantai di kawasan elit. "Kita ingin jadi solusi bagi semua orang. Kita sekarang targetkan pada Tahun 2020 ada 100 distribitor dengan penghasilan Rp 50 juta ke atas," ucapnya.
Ia pun menyadari perkembangan dunia marketing berbasis IT sangat pesat. Jika K-Link ingin bertahan dan berkembang maka K-Link harus ikut dalam tran online tersebut. Pihaknya pun telah menjalin kerjasama dengan perusahaan berbasis teknologi online. "Ini adalah bisnis masa depan. Kita hari ini memperkenalkan aplikasi e-commerce," ujarnya.
Aplikasi ini bisa untuk melakukan pembayaran tagihan bahkan chat. Aplikasi bernama hifi ini bisa diunduh melalui ponsel android. "Inilah tren masa depan yang kita akan sediakan bagi kemudahan para distributor," paparnya.
President Director K-Link Indonesia, Dato' DR MD Radzi Saleh |
Group Managing Direktor K-Link Internatinal, Dato' DR. Darren Goh, menyatakan, K-Link sebagai perusahaan yang baru berusia 15 Tahun tergolong masih muda dan akan terus berkembang. Ia pun mengingatkan agar para distributor K-Link bekerja keras dan tidak mudah tergoda dengan perusahaan money game yang hanya menawarkan janji manis.
Salah seorang Leader K-Link yang berperingkat Royal Crown Ambasador, Santoso Nyoto Kusumo, bercerita kisah perjalanannya selama 15 Tahun bersama K-Link di Indonesia. Kesuksesan dan perubahan kehidupannya bersama K-Link menjadi bukti jika perusahaan ini sebagai yang terbaik. "Dulu K-Link bukan apa-apa, namun kini K-Link yang terbaik," ungkapnya.
Royal Crown Ambasador, Santoso Nyoto Kusumo (tengah) bersama distributor K-Link |
Dalam kesempatan tersebut ayah 2 anak ini mengingatkan akan tekanan ekonomi Indonesia hingga Tahun 2018 mendatang. "Ada siklus krisis 10 tahunan. Saat inilah saatnya kita menggebrak. Kalau kita baru mulai tahun 2019, kita sudah terlambat, karena saat itu ekonomi kita sudah membaik," jelasnya.
Kendati tekanan ekonomi sejak beberapa tahun terus menghimpit Indonesia, namun perusahaan K-Link terus berkembang. Bahkan bisnis ini menjadi solusi dalam kondisi krisis. Buktinya dalam aniversery kali ini K-Link memberikan penghargaan kepada 13 distributor sebagai New Crown Ambasador, yang salah satunya berasal dari Bali, I Made Sutarjana yang memiliki latar belakang distributor minuman. (wid)