Lima Ribu Obor dan Upacara HUT RI Ke-72 Di Sanur 

Jumat, 18 Agustus 2017 : 06.02

Pawai obor yang diikuti 5.000 orang di YPS dalam rangka HUT RI ke-72, Kamis (17/8/2017)

DENPASAR (inibali.com) - Pawai obor yang diikuti sekitar 5.000 peserta dan upacara bendera mewarnai peringatan hari ulang tahun ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia yang digelar Yayasan Pembangunan Sanur. 

Pengibaran bendera yang dilaksanakan di Lapangan Yayasan Pembangunan Sanur, Kamis (17/8/2017) berjalan dengan khidmat diikuti sekitar 3.000 peserta upacara. Selain 31 lembaga unsur masyarakat, siswa SD se-Sanur, SMP Wisata, SMP 9, SMAN6, SMK 3, Kamling Sanur, Satgas Linmas, Bank Desa Sanur, PT Bhakti Sanur, LPD Wilayah Sanur, Orari Samudra Sanur, Legoe Gondong, Dishub, Polsek Densel  dan Koramil Densel, juga tampak sejumlah wisatawan mancanegara. 

Tampak di barisan undangan dari unsur pemerintahan se-Kecematan Densel, Pengurus YPS, Perbekel Wilayah Sanur, Kelian Banjar Adat Wilayah Sanur, Kepala Dusun Wilayah Sanur, veteran, Sanur Bersatu, Badan Ekonomi YPS, para kepala sekolah, dan tokoh masyarakat Sanur. 

Rangkaian upacara diisi dengan pembacaan teks Proklamasi oleh inspektur upacara I Made Ada, S.Sos (Perbekel Sanur Kauh) dan pengibaran sang saka merah putih. Prosesi upacara diiringi Marching Band Gita Merdangga SMP Wisata Sanur. 

Sedangkan pawai obor dilakukan sehari sebelumnya, yakni Rabu (16/8/2017) malam. Ribuan peserta merupakan warga Sanur dan diikuti semua elemen masyarakat termasuk perusahaan yang bergerak di bidang pariwisata dan pendukungnya. Tradisi tahunan ini telah melekat di hari warga sehingga diikuti dengan suka cita termasuk mengisinya dengan berbagai lomba dan hibunran. 

Ketua Yayasan Pembangunan Sanur Ida Bagus Gede Sidharta Putra atau biasa disapa Gusde mengatakan peringatan Kemerdekaan RI dan pawai obor memang merupakan salah satu tradisi yang dilakukan yayasan sejak berdiri pada 1965. 

“Upacara tahun ini menjadi momen penting kian membumikan kembali semangat keindonesiaan, Pancasila, dan Bhinneka Tunggal Ika. Persatuan dan kesatuan harus terus dikumandangkan agar ancaman pemecah belah dan konflik bisa terhindarkan,” kata Gusde. 

Semangat itu juga digaungkan melalui perhelatan BritAma Sanur Village Festival XII yang dogelar 9-13 Agustus 2017 dengan tema Bhinneka Tunggal Ika. Komitmen ini dijadikan tema besar sekaligus sebagai pijakan dalam mempersatukan anak bangsa dengan semangat kreavitas turut serta mengisi kemerdekaan Republik Indonesia.  (wid)