Wapena serahkan bantuan kepada korban gempa aceh, Jumat (16/12/2016) |
DENPASAR (inibali.com) - Puluhan wartawan Bali yang tergabung dalam Wartawan Pedulai Bencana (Wapena) Provinsi Bali memberikan sumbangan untuk para korban gempa di Aceh. Sumbangan tersebut diserahkan melalui PMI Bali dan diserahkan langsung Ketua Wapena Bali Arnold Dhae di Kantor PMI Bali, Jumat (16/12/2016).
Bersama Wapena Bali, juga ikut memberikan sumbangan adalah Pramuka Peduli Bencana Provinsi Bali, IKAPTK Bali, mahasiswa Diploma 4 Politeknik Kesehatan Denpasar, Tim ESR dari BPBD Bali serta beberapa sumbangan perorangan lainnya. Seluruh sumbangan tersebut diterima langsung oleh Ketua PMI Bali IGB Alit Putra di Kantor PMI Bali Jl Imam Bonjol Denpasar.
Menurut Ketua Wapena Bali Arnold Dhae, belasan wartawan dari berbagai media baik lokal, nasional maupun internasional yang tergabung dalam Wapena Bali telah secara sukarela menyisihkan sebagian dari penghasilannya untuk korban gempa Aceh. "Partisipasi dari Wapena Bali ini diharapkan bisa ikut membantu para korban gempa di Aceh. Teman-teman dengan iklas memberikan uang semampunya dan kami langsung berkoordinasi dengan BPBD Bali dan langsung menyerahkan sendiri ke PMI Bali," ujarnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali Dewa Indra mengapresiasi Wapena Bali yang telah dengan sukarela memberika bantuan bagi korban gempa di Aceh. "Saya memberikan apresiasi kepada Wapena Bali yang di tengah kesibukan yang besar masih meluangkan waktu dan merelakan uangnya untuk membantu para korban di Aceh," ujarnya.
Sumbangan itu diterima dari para awak media di Bali baik televisi, koran, media online. Sumbangan itu diberikan kepada PMI Bali yang akan segera disalurkan melalui PMI Pusat dan akan segera disalurkan ke Aceh. Untuk sementara, sumbangan baru bisa diterima dalam bentuk uang. Sementara untuk material lainnya seperti pakaian bekas, makanan belum bisa diterima karena akan mengalami kesulitan dalam pendistribusian ke Aceh.
Sementara Ketua PMI Bali IGB Alit Putra mengatakan, pihak PMI Bali mengucapkan banyak terima kasih terhadap sumbangan dalam bentuk uang tunai dari Wapena Bali dan berbagai elemen masyarakat lainnya. "Untuk hari ini saja, PMI Bali sudah menerima sumbangan dalam bentuk sebanyak Rp 14,7 juta. Sumbangan itu datang dari berbagai pihak. Salah satunya Wapena Bali. Berapa pun nilainya bukan merupakan masalah buat PMI Bali tetapi yang pasti sumbangan itu bisa meringankan korban gempa di Aceh," ujarnya.
Ia mengaku, hingga saat ini memang banyak pihak yang ingin sumbang korban gempa di Aceh melalui PMI Bali. Untuk itu ia berharap, ada surat izin resmi untuk membuka dompet kemanusiaan untuk menerima sumbangan tersebut. Surat izin dompet kemanusian saat ini sedang diproses dan dalam wakti dekat akan keluar. Bagi masyarakat yang ingin menyumbang, silahkan hubungi PMI setempat atau dikumpulkan melalui orang tertentu baru diserahkan ke PMI. (ar)