PILGUB 2018: Koalisi Rakyat Bali Segera Deklarasikan Rai Mantra-Sudikerta

Minggu, 12 November 2017 : 18.29
Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra & I Ketut Sudikerta (Foto: PDIP Bali/Koalisi Bali Mandara)
DENPASAR (inibali)—Koalisi Rakyat Bali --forum yang terdiri 9 partai politik-- segera mendeklarasikan Ida Bagus Rai Dharmawijaya mantra dan I Ketut Sudikerta sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pilgub Bali 2018 mendatang.

Paket Rai Mantra-Sudikerta atau yang disebut sebagai “Dharma Kerta” bakal head to head dengan jago dari PDI Perjuangan I Wayan Koster dan Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah resmi mendekralasikan pasangan Koster-Cok Ace bertepatan dengan Hari Raya Kuningan, Sabtu (11/11/2017).

Koalisi Rakyat bali atau KRB merupakan gabungan Partai Golkar. Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Nasdem, Partai Hanura, PKPI, PAN dan parpol nonparlemen PKS yang dibentuk Kamis (9/11/2017) lalu.

Sedianya KRB akan mengumumkan secara resmi pada hari yang sama dengan deklarasi pasangan calon PDIP, tetapi ditunda. Kabarnya, koalisi masih tarik ulur tentang siapa di posisi cagub dan cawagub.

Penasihat Koalisi Rakyat Bali yang juga Ketua Partai Demokrat Bali I Made Mudarta mengatakan kini semua pimpinan partai telah sepakat mengusung paket calon gubernur Rai Mantra dan calon wakil gubernur Sudikerta.

"Pasangan itu diputuskan dengan mendengarkan aspirasi yang berkembang dari masing-masing partai, hasil survei, dan konstelasi politik terkini,” katanya, Minggu (12/11/2017).

Mudarta menegaskan sejumlah partai induk pengusung Rai Mantra-Sudikerta juga menyetujui paket tersebut, tapi ada yang masih menunggu restu dari pusat.

Yang jelas, kata Mudarta, deklarasi paket yang telah ditunggu-tunggu khalayak untuk berhadapan dengan jago PDIP akan dilakukan segera.

“Kami menunggu hari baik dan restu induk partai di pusat,” tegasnya.

Dua paket ini hampir pasti berhadapan pada pilkada serentak 27 Juni 2018 mendatang. Keempat figur masing-masing memiliki pengalaman dan kapabilitas memimpin.

Koster yang saat ini anggota DPR RI adalah Ketua PDIP Provinsi Bali dan pengajar di sejumlah perguruan tinggi. Sedangkan Cok Ace yang kini Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah Provinsi Bali, Ketua PHRI Bali, dan dosen Universitas Udayana adalah mantan Bupati Gianyar.

Koster-Cok Ace bakal berhadapan dengan calon gubernur Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra dan calon wakil gubernur I Ketut Sudikerta yang diusung sembilan partai.

Sedangkan Rai Mantra saat ini menjabat Wali Kota Denpasar yang pada pemilihan 2015 diusung PDIP sebagai nonkader. I Ketut Sudikerta yang kini menjabat Wakil Gubernur Bali adalah Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali dan mantan Wakil Bupati Badung.

Awalnya nama Rai Mantra muncul ketika Nasdem mengusungnya secara resmi pada awal Januari 2017 lalu. Sedangkan Sudikerta mendapatkan rekomendasi dari DPP Partai Golkar pada Mei 2017.
(wan)